Guruberbahasa.com-menilai keunggulan/kelemahan karya sastra
Penilaian keunggulan dan kelemahan karya sastra dapat disampaikan melalui resensi, kritik, dan esai.
MENENTUKAN RESENSI
Resensi adalah tulisan berisi ulasan, pertimbangan, atau pembicaraan suatu karya (sastra, nonsastra, film, dan drama) dengan tujuan untuk menyampaikan informasi kepada pembaca terhadap sebuah karya, patut mendapat sambutan atau tidak. Simpulan resensi buku biasanya berusaha meyakinkan pembaca agar membaca buku yang diulas.
Resensi buku atau karya sastra berisi informasi-informasi berikut.
1. Identitas buku (judul, pengarang, penerbit, tahun terbit, dan tebal halaman).
2. Sinopsis, unsur ekstrinsik, intrinsik (untuk buku fiksi), dan gambaran isi buku (untuk nonfiksi).
3. Nilai buku (kelebihan dan kekurangan buku).
4. Keterbacaan atau kecocokan pembacanya.
MENENTUKAN KALIMAT KRITIK
Kritik sastra merupakan penilaian baik buruk terhadap karya sastra. Kritik sastra mirip resensi. Akan tetapi, kritik sastra lebih ilmiah daripada resensi. Kritik sastra dapat menilai isi, bentuk, atau peristiwa yang terdapat dalam sastra. Kritik sastra dapat mengkritik cerpen, novel, drama, roman, atau puisi. Kritik sastra dapat dibagi menjadi kritik sastra ilmiah dan kritik sastra nonilmiah.
MENENTUKAN KALIMAT ESAI
Jika dilihat dari bentuknya, esai mirip dengan opini. Esai membahas masalah sesuai dengan pendapat penulis. Jadi, satu masalah dapat ditulis menjadi esai berbeda. Perbedaan ini sesuai dengan pendapat penulis. Esai berusaha meyakinkan pembaca untuk menerima pendapat penulis. Esai membahas masalah mulai dari membahas masalah penting hingga masalah biasa, misalnya novel baru terbit atau suara bayi baru lahir pun bisa dijadikan esai.
CONTOH SOAL 1
Perhatikan kutipan resensi berikut!
Buku 9 dan Nadira karya Leila S. Chudori ni adalah kumpulan cerita pendek. Cerita – cerita pendek tentang seorang perempuan cantik bermata indah bernama Nadira Suwandi dalam menghadapi persoalan-persoalan psikologis di kehidupannya. arya sastra yang satu ini, layak untuk mendapat tempat di hati Anda. Dengan kepiawaian Leila mengungkapkan cerita, memilih kata dan merangkaikan menjadi kalimat, dan kisah yang menyedot kita ke dunia rekaannya tanpa kesan dibuat-buat atau memaksa, adalah pengalaman mengikuti kisah persoalan psikologis yang mengesankan. Cerita yang cenderung kelam menjadi kekurangan kumpulan cerpen ini.
Kalimat resensi yang tepat berdasarkan ilustrasi di atas adalah....
A. Kumpulan cerpen ini layak dibaca karena berisi cerita-cerita yang menghanyutkan pembaca.
B. Buku ini merupakan karya Leila S. Chudori setelah 20 tahun tidak menerbitkan buku.
C. Kepiawaian Leila C. Chudori dalam memilih dan merangkai kata membuat buku ini menarik.
D. Jika Anda menginginkan menjadi penulis andal seperti Leila S. Chudori, buku ini layak Anda miliki.
E. Kisah perjalanan hidup Nadira dalam kumpulan cerpen ini menarik untuk disimak.
JAWABAN: C
CONTOH SOAL 2
Perhatikan kutipan puisi berikut!
Serentang Benang
banyak tali kawat raksasa
sekali waktu bisa putus
termakan gerigi gergaji besi
ada serentang benang lembut sekali
tak tertangkap pancaindera
tali gaib pengikat batik kita ini
Kalimat kritik positif sesuai puisi tersebut adalah....
A. Pilihan kata dalam puisi "Serentang Benang" sangatlah biasa, bahkan terkesan datar, tidak bermakna, dan hanya berupa permainan kata belaka.
B. Puisi "Serentang Benang" terlalu sedikit menggunakan kata kias, seperti majas, ungkapan, peribahasa, atau kata berlambang sehingga kurang unsur kepuitisannya.
C. Ada unsur istimewa dan unik dalam puisi "Serentang Benang" karena penampilannya tidak sama dengan puisi pada umumnya.
D. Makna puisi "Serentang Benang" sangat mudah ditangkap karena bahasanya sederhana, banyak bahasa lugas, dan bahasa sehari-hari.
E. Gambaran seseorang yang ditinggal pergi dalam puisi "Serentang Benang" sangat hidup dengan penyajian majas dan kata berlambang.
JAWABAN: E
Tag :
Resensi,
SOAL UN SMA